SDN Panaongan III Melaksanakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW
Memasuki Bulan Rabiul Awal hampir
semua Lembaga Pendidikan melaksanakan Peringatan Hari Besar Islam yaitu Maulid
Nabi Muhammad SAW. Demikian pula yang dilakukan oleh SDN Panaongan III Desa
Panaongan Kecamatan Pasongsongan (Kamis 3/09/2024).
Peringatan Maulid Nabi Muhammad
SAW kali ini dihadiri oleh Pengawas Bina SD Bapak Abu Supyan, M.Pd serta
Mubaligh Ustad Namsurah tokoh Masyarakat sekitar yang juga berkontribusi besar
pada sekolah. Kalau pada tahun-tahun
kemarin perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di sekolah ini selalu mendatangkan
Muballigh dari luar bahkan Wakil Bupati Sumenep.Tapi pada peringatan Maulid
kali ini berlangsung sangat sederhana sekali.
“ Sebenarnya saya selaku Kepala
Sekolah sudah mengagendakan perayaan Maulid seperti tahun-tahun kemarin. Tapi
berhubung aktifitas saya di bulan ini sangatlah padat,baik selaku Kepala
Sekolah maupun selaku Sekretaris KKKS dan Koordinator Tim Akademik Kecamatan
Pasongsongan,ditambah lagi menjadi Juri pada ajang Festival Tunas Bahasa Ibu di
Tingkat Kabupaten. Maka akhirnya perayaan Maulid pada tahun ini di sekolah saya
dilaksanakan secara sederhana”. Jelas Kepala Sekolah yang tidak lepas dari
blangkon ini.
Namun ada nuansa yang berbeda
pada perayaan maulid kali ini. Dimana para peserta didik berpawai terlebih
dahulu sambil melantunkan bacaan shalawat di sepanjang jalan dengan didiringi
alat musik rebana, sebelum mereka memasuki ruangan kelas yang telah
dipersiapkan.
Dalam sambutannya Abu Supyan,
M.Pd selaku Pengawas Bina SD sangat kagum dengan para siswa yang melantunkan
shalawat Nabi sambil diiringi Musik Banjari. Dan menyarankan agar siswa yang
ada dapat mengembangkan bakat dan minat yang telah dimilikinya sehingga bisa
berkembang dan bermanfaat.
Mutiara hikmah Maulid Nabi
Muhammad SAW yang disampaikan oleh Ustad Namsurah di depan siswa. Hendaknya
para siswa meneladani akhlak perilaku baginda nabi dari sesuatu hal yang
dianggap kecil yaitu : Senyum.
“ Nabi Muhammad SAW tidak pernah
menunjukkan muka masam dan cemberut kepada semua orang,bahkan kepada orang
kafir yang memusuhinyapun beliau selalu tersenyum.Ini adalah hal kecil dari
Baginda Nabi yang bisa kita teladani. Karena tersenyum tidak membutuhkan modal
dan tersenyum bisa dilakukan oleh semua orang”. Pungkas beliau.
Selain tersenyum, lebih jauh
beliau menjelaskan kepada para siswa.Jika ingin syafaat Baginda Nabi hendaklah
ia ringan tangan dan suka membantu kepada siapa saja tanpa terkecuali.
Acara berlangsung sangat meriah dan khidmat,karena Ustad Namsurah disela-sela ceramahnya mengajak dialog para siswa dan siswi dengan disertai joke – joke yang segar.Sebagai akhir dari acara tersebut adalah pembacaan do’a yang di bawakan oleh Bapak Abu Siri, S.Ag selaku Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah tersebut.


Posting Komentar untuk "SDN Panaongan III Melaksanakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW"
Posting Komentar