SDN Panaongan III Peringati Hari Guru Nasional dengan Untaian Kalung Bunga Melati
Sumenep, 25 November 2024. Hari Guru Nasional (HGN)
merupakan momen bersejarah yang selalu diperingati pada setiap sekolah dan
instansi pemerintah. Apalagi Hari Guru Nasional telah ditetapkan oleh
pemerintah melalui Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994. Ini menjadi bukti
bahwa eksistensi seorang guru cukup diapresiaisi oleh Pemerintah, karena peran
dan sosok seorang guru memberikan kontribusi besar bagi kemajuan sebuah
peradaban.
Tak ketinggalan pula SDN
Panaongan III, sekolah yang letaknya di pinggiran ini namun segudang prestasi
telah berhasil ditorehkannya. Pada peringatan Hari Guru Nasional (HGN) kali
ini. Ada nuansa yang berbeda dibandingkan pada peringatan tahun sebelumnya.
Perbedaan tersebut terletak pada petugas upacara yang terdiri dari kolaborasi
guru dan siswa, serta hadirnya untaian kalung bunga Melati yang dikalungkan
pada salah seorang guru.
“ Saya sengaja memadukan siswa
dan guru menjadi petugas pada upacara HGN kali ini, karena sosok guru dan murid
keberadaannya harus saling mengisi dan memberi satu sama lain. Guru yang baik
adalah guru yang tahu akan kebutuhan muridnya, dan Murid yang baik adalah murid
yang memperlakukan gurunya sebagaimana orang tua dari diri siswa tersebut saat
di sekolah. Jadi guru dan murid harus harmoni dan serasi “, Terang Agus
Sugianto, S.Pd.
Lebih jauh kepala sekolah yang
selalu tidak lepas dari blangkon ini menjelaskan, bahwa pengalungan bunga
melati pada perwakilan guru kelas 1. Memiliki makna filosofi yang dalam, yaitu
untuk mendapatkan harum bunga Melati, seseorang harus berkorban terlebih dahulu
menyingkirkan duri-duri dari Melati tersebut. Maka murid ataupun siswa, ketika
ia menginginkan manfaat dan harumnya ilmu pengetahuan, Ia harus berjuang
terlebih dahulu dengan rajin dan giat belajar saat ia duduk di bangku sekolah.
Sedangkan alasan mengapa
perwakilan guru kelas 1 yang dikalungi bunga Melati oleh siswa. Kembali Kepala
Sekolah yang juga sekretaris KKKS Kecamatan Pasongsongan ini mengatakan, “ Guru
kelas 1 adalah guru yang sangat luar biasa. Karena ia harus membersamai murid
yang mengalami masa transisi dari PAUD ke SD. Ini bukan pekerjaan mudah.
Dibutuhkan ketelatenan dan kesabaran yang ekstra ketika mendidik siswa kelas 1.
Karena alasan itulah, maka kami memutuskan Melati tersebut agar di kalungkan
kepada perwakilan guru kelas 1 “, imbuhnya.
Dalam amanatnya.
Kepala sekolah yang aktif mengunggah kegiatan dan program sekolahnya di media
sosial menjelaskan tentang Sejarah mengapa tanggal 25 November di peringati
sebagai Hari Guru Nasional, serta sepak terjang guru saat jaman pergerakan
kemerdekaan dulu.
Nuansa khidmat semakin mewarnai
peringatan HGN di sekolah ini. Para peserta upacara sangat tertib dan sangat
menjiwai sekali. Pembacaan doa menjadi pamungkas dari peringgatan Hari Guru
Nasional di sekolah yang terletak di Dusun Campaka Desa Panaongan Kec.
Pasongsongan. Tepat pukul 07.45 peserta upacara membubarkan pasukannya, dan
dengan tertib para peserta upacara masuk ke kelasnya masing-masing dengan wajah
ceria.


Posting Komentar untuk "SDN Panaongan III Peringati Hari Guru Nasional dengan Untaian Kalung Bunga Melati"
Posting Komentar